Dasar-dasar keilmuan, pembahasan, tujuan, dan manfaat dari ilmu kalam
Dasar-dasar keilmuan, pembahasan, tujuan, dan manfaat dari ilmu kalam
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Peserta didik menganalisis cabang - cabang iman, keterkaitan antara iman, Islam dan ihsan, serta dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam; mempresentasikan tentang cabang-cabang iman, dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam; meyakini bahwa cabang-cabang iman, keterkaitan antara iman, Islam dan ihsan, serta dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam adalah ajaran agama; membiasakan sikap konsisten, cinta damai, rasa ingin tahu dan pembelajar sepanjang hayat
TUJUAN PEMBELAJARAN
Menganalisis dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam
Mempresentasikan tentang dasar-dasar keilmuan, pembahasan, tujuan, dan manfaat dari ilmu kalam
Menjelaskan bahwa kewajiban mendalami ilmu adalah perintah agama
Mengimplementasikan sikap rasa ingin tahu dan pembelajar sepanjang hayat
MULAI DARI DIRI
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ilmu kalam diartikan sebagi pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu. Adapun kata kalam berasal dari bahasa Arab yang berarti kata-kata, pembicaraan. Dalam pengertian pembicaraan yang bernalar dan menggunakan logika. Oleh sebab itu ciri utama iImu kalam adalah rasional dan logis. Sehingga ilmu kalam sangat erat hubungannya dengan ilmu mantiq/logika. Istilah lain dari ilmu kalam adalah theologi Islam. Adapun ruang lingkup pembahasan ilmu kalam ialah: Ilahiyah, yaitu pembahasan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan Allah seperti wujud Allah, nama-nama Allah dan sifat-sifat Allah, af’al dan lain sebagainya. Nubuwat, yaitu pembahasan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan Nabi dan Rasulullah, termasuk pembahasan tentang kitab-kitab Allah, mu’jizat, karomah dan lain sebagainya. Ruhaniyah, yaitu pembahasan tentang segala sesuatu yang berhubungan alam metaisik seperti Malaikat, Jin, Iblis, Syetan, Roh, dan lain sebagainya. Sam’iyyat, yaitu segala sesuatu yang hanya bisa diketahui lewat sam’i (dalil naqli berupa Al-ur’an dan sunnah) seperti alam barzakh, akhirat, azab kubur, tanda-tanda kiamat, surga, neraka, dan lain sebagainya.
Masalah-masalah yang berhubungan dengan ilmu kalam juga disinggung dalam banyak hadits, Diantarannya hadis yang menjelaskan tentang iman, Islam, dan ihsan. Adapula beberapa hadis yang kemudian dipahami sebagian umat sebagai prediksi Rasulullah Saw. mengenai kemunculan berbagai golongan dalam ilmu kalam.
Pemikiran-pemikiran logika manusia berasal dari pemikiran umat Islam sendiri dan pemikiran yang berasal dari luar umat Islam. Di dalam AlQur’an, banyak sekali terdapat ayat-ayat yang memerintahkan manusia untuk berikir dan menggunakan akalnya. Dalam hal ini biasanya AlQur’an menggunakan redaksi tafakkur, tadabbur, tadzakkur, tafaqqah, nazhar, fahima, ‘aqala, ulul albab, ulul ilm, ulul abshar, dan ulun nuha.
Instingtif manusia punya naluri ber-Tuhan. Oleh sebab itu, kepercayaan adanya Tuhan telah berkembang sejak adanya manusia pertama. Para ilmuwan mengatakan bahwa keberadaan mitos merupakan asal-usul agama dikalangan orang-orang primitif. Seperti sistem kepercayaan orang Jawa kuno telah terbentuk sebelum datangnya Hindu-Budha. kepercayaan animisme, yakni kepercayaan adanya roh atau jiwa pada semua benda, tumbuh-tumbuhan, hewan, dan manusia. Pemujaan terhadap nenek moyang merupakan bentuk ibadah yang paling tua. Mereka menganggap bahwa animisme dan pemujaan terhadap nenek moyang sebagai asal-usul kepercayaan dan ibadah tertua terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Untuk dapat mengetahui dasar-dasar ilmu atau ajaran Islam terutama masalah Ketuhanan dan Rasul beserta perintah yang universal dalam ajarannya maka diperlukan ilmu kalam, sebab ilmu kalam harus sesuai dengan realitas secara objektif.
Dari gambaran awal materi di atas, isi refleksi awal berikut ini
EXPLORASI KONSEP
PAHAMILAH MATERI PEMBELAJARAN DI BAWAH
Dari explorasi konsep di atas, untuk melihat pemahaman materi kerjakanlah latihan soal berikut
RUANG KOLABORASI
INTRSUKSI:
BENTUK KELOMPOK BERANGGOTAKAN 5 ORANG
CATATLAH PERBEDAAN ATAU KHILAFIAH DALAM PENGAMALAN AGAMA ISLAM DISEKITAR KITA
TULISKAN TEMUAN YANG KAMU DAPATKAN DAN DAMPAK YANG MUNGKIN DI TIMBULKAN DENGAN FORMAT TABEL DIBAWAH INI
4. TULISKAN BAGAIMANA SIKAP YANG SESUAI UNTUK MENANGGAPI PERBEDAAN TERSEBUT
5. SIMPULKAN BAGAIMANA KITA HARUS MENJALI PERSATUAN DI ANTARA UMAT ISLAM DI TENGAH PERBDAAN ATAU KHILAFIAH YANG ADA
AKSI NYATA
INTRUKSI:
DARI DISKUSI YANG TELAH DILAKUKAN DALAM KELOMPOK SECARA INDIVIDU BUATLAH HASIL PENYAJIAN DATA DARI DATA YANG TELAH DI DAPATKAN , BENTUK PENYAJIAN DAPAT BERUPA GAMBAR , PRESENTASI, VIDEO ATAUPUN KONTEN LAINNYA
POSTING HASIL YANG TELAH DIBUAT KEDALAM INSTAGRAM (AKUN TIDAK BOLEH DI PRIVATE)
DALAM POSTINGAN BERIKAN IDENTITAS DIRI DAN GUNAKAN HASTAG #ILMUKALAMPABPSKANEBA
copy link hasil postingan di instagram yang di unggah dan isikan di link berikut